Salah satu tanda-tanda awal kehamilan adalah naiknya berat badan secara signifikan. Kenaikan berat badan biasa terjadi karena perkembangan janin di dalam rahim.
Seorang ibu hamil memang membutuhkan banyak nutrisi makanan untuk membantu perkembangan janin agar tumbuh dengan baik.
Namun adakalanya beberapa ibu hamil kebablasan dalam hal makanan, sehingga menyebabkan tubuhnya mengalami kegemukan atau obesitas, ini terutama terjadi pada kehamilan pertama.
Padahal ibu hamil yang mengalami obesitas atau kenaikan berat badan yang berlebihan dapat menyebabkan banyak sekali komplikasi, baik pada dirinya maupun pada janin.
Lalu bagaimana caranya menurunkan kembali berat badan jika sudah terlanjur mengalami obesitas? Simak artikel pengenhamil.com berikut ini.
Daftar Isi:
Tips Menurunkan Berat Badan Wanita Hamil Obesitas
Berikut ini adalah beberapa cara untuk menurunkan berat badan pada ibu hamil yang mengalami obesitas:
1. Lakukan olahraga ringan
Hamil bukan berarti tidak boleh olahraga sama sekali. Justru wanita hamil sangat disarankan untuk melakukan olahraga ringan agar tubuhnya terasa lebih segar dan sehat.
Manfaat olahraga ringan yang dilakukan ibu hamil bukan hanya membuat tubuh menjadi lebih segar, tapi juga mampu menurunkan berat badan berlebihan yang dialami oleh ibu hamil.
Lakukan beberapa gerakan yoga yang aman di pagi atau sore hari secara teratur untuk mendapatkan berat badan yang sesuai dengan usia kehamilan.
2. Kurangi makanan manis
Ibu hamil memang sangat mudah lapar, namun bukan berarti boleh makan secara berlebihan. Ibu hamil diharapkan untuk tetap menjaga pola makan sehatnya.
Begitu pula dengan makanan manis. Ibu hamil yang telah mengalami obesitas diharapkan mengurangi makan makanan manis.
Makanan manis bukan hanya menyebabkan wanita hamil obesitas, tapi juga dapat menyebabkan diabetes. Diabetes bukan hanya mempengaruhi kesehatan si ibu hamil, tapi juga berdampak pada kesehatan bayi ke depannya nanti.
Seorang bayi akan sangat mungkin mendapatkan diabetes dari ibu pengidap diabetes. Selain itu, diabetes juga menyebabkan risiko pendarahan saat persalinan meningkat.
3. Konsumsi makanan berserat tinggi
Ibu hamil yang sudah terlanjur mengalami obesitas juga sangat disarankan untuk memakan makanan yang berserat tinggi dalam jumlah banyak.
Makanan yang berserat tinggi akan membantu sistem pencernaan mengolah makanan dengan lebih cepat dan lebih baik dalam menyerap nutrisi.
Lancarnya sistem pencernaan akan membantu menurunkan berat badan. Adapun beberapa makanan dengan serat tinggi antara lain adalah gandum, pepaya, oatmeal, alpukat, apel, pisang, bayam, kacang merah, dan lainnya.
4. Minum air putih secukupnya
Dengan mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup akan sangat membantu tubuh untuk terhidrasi dengan baik.
Tubuh yang terhidrasi dengan baik akan membantu melancarkan sistem metabolisme tubuh.
Metabolisme yang lancar akan membantu tubuh membuang lemak dari dalam tubuh dengan membakar kalori lebih banyak.
5. Makan dengan porsi lebih sedikit namun sering
Bagi ibu hamil, keinginan dan rasa lapar pastinya akan selalu ada. Hal ini sebenarnya sangat wajar namun perlu ditangani dengan cara makan yang lebih terkontrol.
Terutama bagi ibu hamil yang terlanjur mengalami obesitas, makanlah makanan dengan porsi yang lebih sedikit namun sering.
Cara makan seperti ini akan sangat membantu mengatasi rasa lapar namun tidak menyebabkan kegemukan atau obesitas.
Dengan makan yang lebih sedikit tapi sering seperti ini juga akan membantu usus dan lambung lebih optimal dalam mengolah makanan sehingga rasa mual dan kembung yang biasanya dialami oleh ibu hamil juga dapat berkurang karena sistem pencernaan berjalan dengan baik.
6. Hindari makanan siap saji
Makanan siap saji memang tidak baik untuk dikonsumsi oleh siapa saja, terutama bagi ibu hamil.
Selain menyebabkan kegemukan, makanan siap saji juga menyebabkan berbagai penyakit lain, seperti tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, hingga kegagalan jantung.
Makanan siap saji juga akan berdampak pada bayi yang dikandung sehingga sebisa mungkin hindari makanan siap saji.
7. Sarapan dengan nutrisi yang cukup
Ibu hamil yang mengalami obesitas sebaiknya mulai merubah pola makannya dengan selalu sarapan dengan nutrisi yang cukup.
Banyak dari ibu hamil justru menghindari sarapan akibat morning sickness atau rasa mual yang selalu muncul di pagi hari.
Namun hal ini justru akan membuat ibu hamil menjadi lebih lapar dan lebih banyak makan pada siang hari sehingga ibu hamil jadi lebih mudah gemuk.
Untuk menghindari kegemukan, selalu biasakan untuk sarapan di pagi hari. Jika merasa mual, ibu hamil bisa mengganti susu dengan teh hangat untuk mengurangi rasa mual.
Sarapan dengan oatmeal atau roti gandum akan jauh lebih mengenyangkan dibandingkan dengan makanan lain. Memasukkan daun mint ke dalam campuran minuman atau makanan juga akan sangat membantu mengurangi rasa mual.
8. Perbanyak gerak
Kehamilan memang membuat tubuh menjadi sulit bergerak sehingga malas untuk melakukan beberapa aktivitas fisik.
Namun jika seorang ibu hamil yang telah mengalami obesitas tetap malas untuk aktif bergerak, maka berat badan si ibu hamil pun justru akan semakin bertambah.
Sebaiknya tetap lakukan aktivitas fisik harian agar tubuh tetap mengeluarkan keringat dan membakar kalori yang berlebihan di dalam tubuh.
Gerakan fisik akan sangat membantu ibu hamil mengurangi kelebihan lemak di dalam tubuh. Namun tetap pastikan bahwa gerakan fisik yang dilakukan tidak berlebihan dan menyebabkan kontraksi rahim.
9. Hindari stres
Stres bukan hanya tidak baik pada perkembangan janin atau bayi, namun stres juga dapat menyebabkan kegemukan. Tingkat stres yang tinggi justru akan menyebabkan ibu hamil lebih cepat kehabisan energi sehingga menjadi lebih mudah lapar.
Rasa lapar inilah yang menyebabkan ibu hamil lebih memilih makanan yang manis dan berlemak sehingga menyebabkan kegemukan.
10. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin, protein, dan mineral tinggi
Ibu hamil obesitas juga sebaiknya mengonsumsi makanan yang bergizi tinggi untuk membantu melancarkan metabolisme dan membuat tubuh tetap fit.
Mengonsumsi makanan dengan kandungan vitamin, protein, dan mineral yang tinggi sangat baik untuk membantu tubuh menurunkan berat badan.
Adapun beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin, protein, dan mineral tinggi antara lain adalah bayam, ikan, telur, daging, susu, kacang-kacangan, dan lain-lain.
Baca juga: Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Hamil
11. Ganti cemilan dengan buah
Ibu hamil sering memakan cemilan sebagai penunda rasa lapar yang sering muncul, mulai dari kehamilan trimester pertama hingga kehamilan trimester ketiga.
Namun bagi ibu hamil yang mengalami obesitas, maka sebaiknya harus cermat dalam memilih cemilan.
Pilihlah cemilan yang sehat dan mengandung serat tinggi. Jika biasanya cemilan berupa coklat atau kripik, maka gantilah dengan buah-buahan.
Selain memiliki rasa yang sehat, cemilan buah juga akan semakin memudahkan tubuh untuk membakar kalori dan menyerap nutrisi penting lebih banyak.
Itulah beberapa cara mengatasi kegemukan atau menurunkan berat badan berlebihan pada ibu hamil obesitas.
Obesitas pada ibu hamil memang sering terjadi, namun bukan berarti tidak bisa dihindari dan diatasi. Obesitas pada ibu hamil harus segera diatasi karena dapat menyebabkan beberapa komplikasi yang nantinya akan membahayakan si ibu dan calon bayi.
Demikianlah artikel tentang kehamilan yang singkat ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih.
