Perkembangan janin bulan ketiga
Perkembangan janin bulan ketiga

Perkembangan Janin Bulan Ketiga

Ketika kehamilan sudah memasuki usia 3 bulan maka perkembangan janin sudah jauh lebih sempurna. Usia kehamilan masih berada pada trimester pertama, dimana kondisi Ibu dan janin disebut-sebut masih rentan.

Saat mengandung 3 bulan, beberapa ciri kehamilan seperti morning sickness masih dirasakan namun sudah berangsur membaik dan tidak terlalu parah.

Di usia ini ibu hamil mengalami kondisi yang rentan seperti tubuh yang kurang nyaman, mudah lelah dan risiko keguguran yang besar sesuai kondisi kesehatan ibu.

Hal paling penting untuk dilakukan oleh ibu adalah menjaga kesehatan diri dan janin dalam kandungan. Semua caranya bisa dilakukan sesuai dengan kondisi perkembangan janin.

Pemeriksaan ke dokter kandungan secara rutin tetap harus dilakukan. Lantas bagaimana perkembangan janin usia 3 bulan?

Berikut ini penjelasan perkembangan janin bulan ketiga minggu per minggu:

Daftar Isi:

Kondisi Janin Usia 9 Minggu

Berikut ini beberapa perkembangan janin saat usia 9 minggu dalam kandungan:

  • Saat kehamilan sudah mencapai 3 bulan atau pada minggu pertama usia 3 bulan atau usia 9 minggu maka embrio sudah menjadi janin. Sudah terlihat tali pusat yang terhubung dari janin ke plasenta sampai ke dinding uterus. Lalu organ kelamin luar mulai berkembang.
  • Usia 9 minggu embrio yang tumbuh di dalam rahim benar-benar akan tumbuh menjadi janin. Bentuknya seperti gumpalan daging berwarna merah muda dan belum terlihat bentuk seperti bayi kecil. Ekor yang awalnya muncul pada minggu-minggu awal hampir tidak terlihat.
  • Bagian wajah akan terus terlihat dengan baik, sudah terlihat jaringan hidung, kelopak mata yang mulai menonjol keluar. Kepala akan berukuran lebih besar dibandingkan tubuh dan jari-jari kaki akan terlihat jelas.
  • Organ dalam seperti usus, sistem pencernaan lengkap, organ reproduksi dalam, testis atau ovarium menunjukkan pertumbuhan.
  • Otot-otot janin mulai tumbuh dengan baik dan menunjukkan sedikit gerakan. Namun gerakan janin ini sama sekali belum terasa oleh ibu.
  • Ukuran janin bisa terlihat antara 1.6 cm sampai 1.8 cm dengan berat sampai 0.12 gram.

Perubahan Pada Ibu Hamil:

  • Ibu akan merasakan ukuran payudara yang semakin besar dan lebih berisi, ketika disentuh akan terasa kelenjar susu dan adanya banyak lemak dalam jaringan. Kemudian pembuluh darah pada area payudara juga akan lebih jelas karena aliran darah yang semakin banyak, dan area areola akan lebih hitam karena hormon yang semakin tinggi.
  • Garis pinggang ibu akan lebih besar, meskipun ukuran perut belum besar tapi ada efek dari pembesaran pinggang, ibu juga akan merasa lebih sering perut kembung.
  • Jika ibu mengalami bercak darah pada minggu ini maka segera hubungi dokter langganan.
  • Rahim akan mengalami kram ringan akibat pertumbuhan janin, ibu bisa merasakan nyeri pinggang.
  • Ibu tiba-tiba merasa lebih lapar dari sebelumnya dan tidak apa-apa jika makan sedikit tapi sering untuk memenuhi kebutuhan kalori.
  • Ibu akan merasa lebih lelah dari biasanya karena hormon progesteron yang semakin meningkat.
  • Ibu akan merasa gejolak emosi yang sangat kuat namun bisa dikendalikan.
  • Tekanan pertumbuhan rahim akan membuat ibu sering buang air kecil.
Perkembangan janin bulan ketiga
Perkembangan janin bulan ketiga

Kondisi Janin 10 Minggu

Berikut ini perkembangan janin usia 10 minggu dalam kandungan:

  • Ukuran janin sudah agak lebih besar. Bagian kepala terlihat lebih bulat dan semua organ sudah berkembang dengan baik.
  • Tunas gigi mulai tumbuh juga bagian jari-jari tangan dan kaki yang lebih panjang. Adanya jaringan pada bagian jari kaki sudah mulai menghilang dan terlihat belahan jari yang semakin sempurna.
  • Bagian mata, kelopak mata dan telinga sudah terlihat dengan jelas tapi belum menunjukkan fungsinya.
  • Ukuran janin akan berkembang lebih dari 1.24 cm dari minggu ke 9 dan pembesaran ini terlihat pada bagian pantat janin.

Perubahan Pada Ibu Hamil

  • Ukuran rahim mulai berkembang sebesar buah pir yang kecil.
  • Dalam pemeriksaan kehamilan maka dokter akan mengukur lingkar perut, tes darah untuk melihat adanya infeksi atau tidak, dan imunisasi yang perlu dilakukan pada ibu hamil.
  • Ketika pertumbuhan janin masih terus terjadi maka ibu tetap merasakan morning sickness.
  • Ibu akan merasakan nyeri ligamen yang membuat area pelvis tidak nyaman. Ini karena ligamen mengalami peregangan dan peradangan untuk memberi posisi pada perkembangan rahim yang berisi janin. Semua gejala ini akan menghilang seiring membesarnya ukuran perut dan janin pada minggu berikutnya.
  • Berat badan ibu akan meningkat jika nutrisi ibu cukup.
  • Ibu tetap merasakan lelah dan paling nyaman untuk tidur.
  • Ibu akan merasakan sakit kepala dan emosi yang naik turun karena adanya perubahan hormon dalam tubuh.
  • Ibu bisa merasakan keputihan karena hormon dan aliran darah yang semakin tinggi. Jika ibu tidak merasakan gatal dan keputihan tidak berbau maka ini hal yang normal.

Kondisi Janin 11 Minggu

Berikut ini perkembangan janin usia 11 minggu dalam kandungan:

  • Pada saat usia 11 minggu maka detak jantung akan terdengar lebih jelas dibandingkan minggu-minggu yang lalu. Detak jantung janin menjadi lebih cepat dibandingkan detak jantung ibu yaitu antara 120 sampai 160 detak per menit. Selama minggu ini maka jantung telah membentuk empat bilik namun dinding pemisah antar bilik belum lengkap atau belum sempurna.
  • Mulai terbentuk lapisan kulit yang sangat halus, sementara pada jari-jari sudah mulai terbentuk lapisan kuku yang lebih tebal.
  • Ukuran janin sudah berkembang lebih dari 2 cm dari minggu yang lalu, besar kepala bisa setengah dari panjang tubuh janin.

Perubahan Pada Ibu Hamil

  • Payudara menjadi lebih berisi, padat, kenyal dan tidak terlalu sensitif.
  • Keputihan akan menjadi lebih banyak dan yang normal tidak menyebabkan bau, gatal serta sangat cair.
  • Adanya garis-garis hitam vertikal dari perut sampai tulang kemaluan yang lebih jelas, ini hal yang normal karena hormon kehamilan.
  • Sudah terbentuk lingkaran pada perut sehingga jika Anda bercermin dari samping maka bisa melihat perbedaannya.
  • Ibu akan merasakan nyeri kaki atau kram dan biasanya terjadi pada malam hari. Jika ibu cukup minum air dan mendapatkan asupan mineral yang cukup maka rasa kram akan berkurang.
  • Ibu akan lebih sering buang air kecil dan merasa sangat lelah terutama pada malam hari.
  • Gejala emosi yang terus naik turun dan morning sickness yang mulai berkurang.

Kondisi Janin 12 Minggu

Berikut ini perkembangan janin usia 12 minggu dalam kandungan:

  • Ketika sudah masuk minggu terakhir dari trimester pertama maka semua bagian tubuh janin sudah terbentuk sempurna.
  • Organ kelamin janin semakin jelas tapi belum bisa diprediksi dengan pemeriksaan USG.
  • Wajah janin sudah terbentuk seperti manusia.
  • Kelopak mata janin sudah sempurna, masih menyatu dan belum membuka.
  • Jari janin sudah lentur dan bisa melakukan beberapa gerakan.
  • Kuku jari sudah mulai tumbuh sempurna dan terlihat panjang.
  • Fokus pertumbuhan pada pematangan organ dan pertumbuhan yang semakin besar.
  • Denyut jantung sudah terdengar keras dengan pemeriksaan doppler.
  • Ukuran janin sudah sebesar buah markisa antara 6.4 cm dan berat 0.5 gram.

Perubahan Pada Ibu Hamil:

  • Mual sudah sedikit berkurang dan ibu bisa makan dengan baik.
  • Gusi menjadi sangat sensitif dan mudah berdarah.
  • Karena pembuluh darah yang bekerja ekstra maka ibu bisa lebih sering sakit kepala bahkan bisa pingsan. Karena itu saat sudah muncul gejala sakit kepala ringan maka lebih baik untuk berbaring sesaat.
  • Kondisi perut ibu juga kurang nyaman sehingga sering menyebabkan perut kembung.

Jadi seperti inilah semua perkembangan janin usia 3 bulan yang diikuti dengan perubahan pada ibu hamil. Untuk terus mendukung perkembangan janin maka ibu harus terus menjaga kesehatan dan asupan nutrisi saat hamil 3 bulan.